Teknologi

4 Teknologi yang Memantau Kesehatan

Remote Patient Monitoring dalam Pelayanan Kesehatan - Alomedika

Penggunaan alat digital untuk memantau kesehatan sedang meningkat, dengan banyak aplikasi yang menjanjikan di lapangan. Meskipun alat-alat ini sangat mudah beradaptasi dan efisien, alat-alat ini masih menghadapi beberapa tantangan teknis yang dapat menghambat para peneliti untuk memanfaatkan sepenuhnya kemampuan mereka. Untuk mengatasi tantangan tersebut, berikut adalah empat teknologi yang dapat membantu memantau kesehatan. Di bawah ini, kami telah mencantumkan yang paling menjanjikan:

Perangkat yang dapat dikenakan

Peneliti medis sedang mencari cara baru untuk menggunakan perangkat yang dapat dikenakan untuk memantau kesehatan. Perangkat ini dapat mengukur tekanan darah, detak jantung, dan bahkan gerakan mata. Beberapa perangkat yang dapat dikenakan juga mengukur denyut nadi. Perangkat kesehatan masa depan mungkin dapat mendeteksi gangguan metabolisme. Tim Ohio State berencana untuk mengembangkan perangkat yang dapat dikenakan yang dapat ditempatkan di sekitar telinga, atau bahkan di kuku seseorang. Karena kuku memiliki lebih sedikit keringat daripada lengan, kuku bisa dikenakan di jari dan bukan di lengan.

Saat ini, perangkat wearable yang paling populer termasuk pelacak kebugaran dan monitor detak jantung. Perangkat ini juga menggunakan identifikasi biometrik untuk melacak lokasi. Pelacak aktivitas menggunakan gelang untuk mengukur tanda-tanda vital dan memantau aktivitas fisik. Smartwatch juga menggunakan sensor bawaan untuk melacak metrik kesehatan. Perangkat ini menjadi semakin umum di rumah, tempat kerja, dan rumah sakit. Meskipun memiliki kekurangan, perangkat wearable baru ini memiliki masa depan yang cerah.

Bluetooth

Meskipun banyak keuntungan menggunakan teknologi Bluetooth untuk pemantauan kesehatan, beberapa dari kita masih mempertanyakan seberapa praktisnya. . Perangkat Bluetooth, bagaimanapun, memiliki potensi untuk menjadi lebih dari sekedar perangkat pribadi. Ada berbagai aplikasi yang menjadikannya pilihan bijak untuk rumah sakit. Dengan meningkatnya penyakit kronis, rumah sakit memperluas infrastruktur mereka. Perangkat Bluetooth dapat membuat transisi itu lebih mudah. Dalam artikel ini, kita akan melihat tiga manfaat menggunakan Bluetooth dalam pemantauan kesehatan.

Perangkat Bluetooth memungkinkan dokter melihat data pasien dengan segera dan menerima umpan balik segera. Karena tidak memerlukan koneksi seluler, pemantauan kesehatan Bluetooth juga dapat diperluas ke fasilitas medis luar. Namun, koneksi Bluetooth hemat energi menimbulkan masalah privasi, dan konsumen mungkin ragu untuk menggunakannya. Teknologi Bluetooth juga tidak menawarkan komunikasi dua arah, yang dapat menyebabkan pelanggaran keamanan. Selain itu, sambungan data seluler dapat memakan biaya, jadi dokter harus mempertimbangkan pertimbangan ini dengan cermat sebelum membeli perangkat pemantau kesehatan apa pun.

Tekstil pintar

Sementara potensi tekstil pintar untuk memantau kesehatan adalah besar, pasar untuk produk tersebut masih belum dimanfaatkan. Sementara jenis teknologi ini sedang diuji oleh perusahaan farmasi besar, potensi adopsi massal masih sangat terbatas. Adopsi massal sangat sulit di negara-negara berkembang di mana biaya perangkat medis sangat tinggi. Saat ini, sebagian besar produk konsumen yang menggunakan tekstil pintar telah diperkenalkan ke segmen mewah dari pasar pakaian pertunjukan. Namun, segmen ini kemungkinan akan tumbuh lebih cepat di masa depan seiring dengan pertumbuhan pasar tekstil pintar.

Pengembangan tekstil pintar masih dalam tahap awal, dengan mempertimbangkan berbagai aplikasi. Penggunaan pertama untuk teknologi ini meliputi pemantauan tekanan darah, detak jantung, dan suhu. Teknologi ini juga dapat digunakan untuk pengembangan sarung tangan bebas baterai yang memperingatkan pengguna tentang kabel hidup. Teknologi ini dapat membantu dalam pengembangan dan komersialisasi pakaian pintar. Namun, metode pemantauan kesehatan saat ini tidak ideal, terutama karena keterbatasan mobilitas, biaya, dan penggantian baterai.

LOBIN

Perangkat LOBIN diperkenalkan pada tahun 2010 yang dapat melacak lokasi pasien di dalam rumah sakit. Teknologi LOBIN mampu menyimpan data vital, mentransmisikannya secara nirkabel, dan mendukung konfigurasi alarm, yang memungkinkan dokter memantau kondisi kesehatan secara real time. Selain itu, perangkat LOBIN memungkinkan dokter untuk memantau beberapa pasien secara bersamaan. Baik pasien bayi baru lahir, lansia, atau responden pertama, informasi yang diberikan oleh perangkat ini akan sangat berharga bagi dokter.